Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 107

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 107

Bab 107 Ini Baru Disebut Blokade

Di ujung telepon, Draco terkejut setengah mati

Gawat, gawat. Sepertinya Bos benarbenar sudah emosi.‘ 

Dia buruburu berkata, Bos, Soni baru saja melaporkan padaku dia sudah berada di sekitar lokasi. Sekarang, dia sedang mengamati situasi Hotel Puritama dan merencanakan pergerakannya karena dia ingin memastikan keselamatanmu!”

Dia nggak perlu memastikan keselamatanku. Aku hanya ingin dia memblokade Hotel Puritama dalam waktu satu menit!

Selesai berbicara, Ardika memutuskan sambungan teleponnya dengan kesal

Kalau ada bahaya yang mengancam keselamatannya, kedatangan Pasukan Khusus Serigala juga tidak ada gunanya

Pfftt!” 

Hesti langsung tertawa. Di saat seperti ini, kamu masih bisa berakting di 

hadapanku. Apa kamu menganggap dirimu adalah bos sebuah pasukan yang bisa menggerakkan pasukan sesuka hatimu?” 

Adrian dan Derick juga ikut tertawa

Tadi Ardika mengatakan akan menggerakkan pasukan untuk memblokade hotel, mereka merasa hal ini benarbenar konyol

Namun, sebelum mereka selesai tertawa, tibatiba terdengar suara keributan di luar

Saat ini, para penggemar yang berkerumun di luar hotel sedang melihat ke atas 

langit

Saat ini, tibatiba ada belasan helikopter tempur yang melesat di langit

Suara balingbaling helikopter menggema di seluruh tempat itu. Saat berada tepat di atas langit Hotel Puritama, tibatiba belasan helikopter itu berhenti

Kemudian, satu per satu prajurit dengan perlengkapan lengkap turun helikopter

1/3 

Sebagian dari mereka langsung mendarat di atas atap Hotel Puritama dan bangunan- bangunan tinggi di sekelilingnya, lalu segera menguasai titik-titik tersebut

Para prajurit yang mendarat di atap Hotel Puritama bergegas menuruni setiap lantai 

hotel

Mereka melakukan pemeriksaan di setiap lantai dan memastikan tidak ada bahaya 

yang mengancam

Sementara itu, sebagian besar lainnya turun di area luar Hotel Puritama dan langsung menguasai berbagai akses di luar

Saking kerasnya suara para penggemar, suara helikopter menjadi teredam

Hesti, Adrian dan orangorang lainnya yang berada di dalam restoran sama sekali 

tidak bisa mendengarnya

Kedua artis itu bahkan mengira penggemar mereka terlalu antusias sampaisampai berteriak dengan keras agar mereka bisa mendengarnya

Karena tidak mengetahui apa yang sedang terjadi, Hesti masih bisa menyindir Ardika, “Lihat, ini adalah kekuatan para penggemar Adrian. Kamu pikir pemilik hotel sepertimu hebat? Kami bisa menghancurkan bisnismu dalam hitungan menit!” 

Melihat Ardika tidak merespons, Adrian dan Derick sudah kebin kesabaran 

mereka

“Untuk apa beromong kosong dengannya lagi? Langsung unggah Instagram dan ‘ 

promosikanhotelnya saja!” 

“Ya, dasar nggak tahu diri!

Mereka segera mengambil ponsel mereka dan bersiap untuk mengunggah 

Instagram

Bam!” 

Dengan iringan suara hantaman yang keras, dinding kaca restoran langsung hancur berkepingkeping. Para prajurit dengan perlengkapan lengkap segera menerobos masuk ke dalam restoran

2/3 

+ID BUNUS

Sebelum sempat bereaksi, beberapa petugas keamanan itu sudah ditahan di lantai

Ada yang meronta secara naluriah langsung dihajar hingga mengerang kesakitan

Saking terkejutnya, tubuh Adrian dan Derick gemetar, bahkan ponsel mereka langsung terjatuh ke lantai

Hesti juga membelalak kaget

Dia menatap para prajurit yang tibatiba muncul itu dengan tatapan bingung

Pada saat bersamaan, sekelompok prajurit juga bergegas memasuki restoran 

melalui lobi hotel

Saat ini, semua petugas keamanan sudah dilumpuhkan dengan muncung senjata api berwarna hitam yang mengarah tepat di kepala mereka

Dari proses menerobos masuk sampai menguasai seluruh Hotel Puritama, Pasukan Khusus Serigala hanya menghabiskan waktu belasan detik. Saking cepatnya

banyak orang yang masih belum sempat bereaksi

Hesti berteriak dengan keras, Apa yang kalian lakukan? Kami adalah staf artis

Adrian dan Derick adalah artis terkenal….” 

Tutup mulutmu!teriak ketua tim dengan aura membunuh yang kuat

Saking menakutkannya, Hesti sampai gemetaran ketakutan dan tidak berani 

bersikap arogan lagi

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Score 9.9
Status: Ongoing Type: Author: Artist: Released: 1/27/2024 Native Language: indonesia
Di malam pernikahan, dia dipaksa keluarganya untuk pergi ke medan perang, serta meninggalkan istrinya sendiri.Setelah tiga tahun perang berdarah, pria itu akhirnya kembali dengan prestasi besar. Namun, dia ternyata diracuni sampai menjadi seorang idiot. Untungnya, dia berhasil diselamatkan oleh istrinya.Dengan tekanan dari keluarga dan cemooh dari dunia ....Malam ini, dia akhirnya sadar!

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Bab 1 Mandi "Sayang, ini terakhir kali aku memandikanmu ...." "Kita sudah menikah tiga tahun, tapi kita masih belum pernah bercinta ...." "Sebelum bercerai, aku ingin memberikan malam pertamaku kepadamu ...." Ardika Mahasura duduk di dalam bak mandi, Luna Basagita yang bertubuh seksi sedang duduk di belakangnya. Kedua tangannya yang putih mulus itu sedang menggosok tubuh Ardika. Ketika air membasahi tubuh mereka, aroma yang harum pun memenuhi udara. Luna mengoleskan sabun mandi ke tubuh yang kekar itu, ketika kedua tangannya melewati otot perut Ardika, wajah Luna langsung merona. Namun, ketika melihat wajah Ardika, rasa sedih membuat air mata Luna ikut terjatuh. Saat ini, Ardika sedang memiringkan kepalanya. Wajah yang tampan itu terlihat bengong, air liur juga menetes dari sudut mulutnya. Dia benar-benar seorang idiot.  

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Options

not work with dark mode
Reset