Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 562

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 562

Bab 562 Salah Paham pada Lucien 

Video ini sangat jelas

Seharusnya orang yang berpartisipasi dalam acara itu yang merekam video ini

Tidak ada tandatanda Lucien sedang berakting

Jadi, Ardika meyakini bahwa sebelumnya Elsy mengatakan dengan penuh kebencian bahwa Lucien telah mengkhianati Delvin hanya kesalahpahaman belaka

Namun, Aditia, Kerry dan Gisel tampak jelas sudah mengkhianati Delvin

Di dalam video ini, seharusnya Handi menggunakan nyawa Lucien dan yang lainnya untuk mengancam 

Delvin

Hal ini juga bisa menjadi penjelasan mengapa Delvin melompat turun dari gedung

Demi melindungi nyawa beberapa orang karyawan yang telah dianggapnya sebagai saudara sendiri, dia 

terpaksa harus melompat turun dari gedung

Dia bukan sosok pengecut yang selalu diejek dan ditertawakan oleh orang luar

Namun, sayang sekali pengorbanan yang Delvin lakukan dengan menyerahkan nyawanya sendiri tidak 

berarti

Selain Lucien, beberapa orang lainnya sangat menantikan kematiannya

Melihat ekspresi senang orangorang itu, Ardika yakin mereka sudah disuap oleh Handi

Kala itu, laboratorium berhasil meraih pencapaian yang besar, jadi perjamuan barbeku diadakan untuk 

merayakan pencapaian besar mereka.” 

Saat itu, Lucien secara pribadi mengundang Delvin untuk menghadiri perjamuan itu. Karena kebetulan beberapa hari itu aku sedang nggak enak badan, jadi aku nggak hadir dalam perjamuan tersebut.” 

Aku juga nggak tahu malam itu kaki Lucien dipatahkan oleh anak buah Handi. Karena sejak Delvin melompat turun dari gedung dan meninggal dunia, beberapa orang itu langsung menghilang seperti 

ditelan bumi.” 

Setelahnya, aku hanya dengar Aditia dan yang lainnya sudah direkrut oleh tiga keluarga besar dengan gaji tinggi. Kupikir sebagai penanggung jawab teknis sekaligus penanggung jawab laboratorium, Lucien 

juga pasti sudah bergabung dengan tiga keluarga besar.” 

Maafkan aku, aku sudah salah paham padanya!” 

Elsy tampak meneteskan air mata dengan sedih

Selain merasa bersalah pada Lucien, amarah bergejolak dalam hatinya ketika melihat suaminya melompat turun dari gedung melalui video ini dengan mata kepalanya sendiri

Nggak bisa, nggak bisa seperti ini. Delvin selalu menganggap Lucien seperti saudaranya sendiri. Sebelum Delvin melompat turun dari gedung, juga hanya Lucien seorang yang memohon pada Handi untuk melepaskannya. Aku harus mencari tahu bagaimana kondisi Lucien sekarang,” 

Elsy segera memanggil Airin memasuki ruangan dan memintanya untuk mencari tahu tentang Lucien

Tak lama kemudian, Airin membawa seorang petinggi perusahaan yang bernama Evelin Rahardi 

memasuki ruangan

Sebelum Grup Bintang Darma tertimpa masalah, mereka membeli rumah di kompleks yang sama

Evelin memberi tahu mereka hal yang diketahuinya

Saat Grup Bintang Darma tertimpa masalah, Lucien juga mengalami kecelakaan mobil dan kakinya 

patah

Untungnya, Winda Setiadi, tunangan Lucien tidak mempermasalahkan hal itu dan mereka berdua pun 

menikah

Karena kakinya bermaşalah, Lucien tidak keluar untuk mencari pekerjaan lagi

Winda membuka sebuah klinik kecil di rumah

Biasanya, Lucien hanya membantu istrinya melakukan pekerjaan sederhana seperti menginfus dan 

semacamnya

Bu Elsy, aku pikir Bu Elsy tahu kondisi Lucien sekarang. Sebenarnya aku merasa bingung mengapa Bu Elsy nggak memanggilnya kembali ke perusahaan untuk menjadi penanggung jawab laboratorium. Tapi, aku nggak berani menanyakan hal itu kepada Bu Elsy,kata Evelin

Aku juga baru tahu. Sebelumnya aku mengira dia sama saja seperti Aditia dan yang lainnya, aku mengira dia sudah mengkhianati Grup Bintang Darma dan bekerja dengan tiga keluarga besar.” 

Setelah mengetahui kebenarannya, makin lama Elsy merasa makin bersalah

Dia memutuskan untuk mengunjungi rumah Lucien dan melihat kondisi pria itu

2/4 

Pada saat bersamaan, dia juga ingin mengundang Lucien kembali ke Grup Bintang Darma untuk hertanggung jawab atas laboratorium seperti dulu

Kalau membiarkan orang berbakat seperti Lucien menghabiskan sisa hidupnya di sebuah klinik kecil, sama saja dengan menyianyiakan sumber daya manusia

Karena sudah malam, Ardika memutuskan untuk menemani Elsy ke sana

Di dalam mobil, Elsy terlihat sangat bersalah

Ardika mencoba menghiburnya, Jangan khawatir. Tadi kamu juga sudah dengar sendiri dari Evelin,‘ 

kan? Biarpun Lucien sudah cacat, istrinya tetap nggak meninggalkannya. Dia pasti melewati kehidupan yang bahagia,” 

Tak lama kemudian, mereka tiba di klinik kecil yang disebut oleh Evelin

Karena sudah malam, tidak ada pasien yang datang berobat lagi

Seorang pria paruh berkumis yang mengenakan jubah putih yang sedikit kekuningan tampak sedang membersihkan toilet dengan langkah tertatihtatih

Mungkin karena pengaruh membungkuk dalam kurun waktu panjang, dia tampak sedikit bungkuk

Melihat ada dua orang yang datang mengunjungi kliniknya, dia bertanya dengan ramah, Kalian datang berobat atau membeli obat, ya?” 

Kamu adalah Lucien?” 

Melihat Lucien yang mengalami perubahan signifikan sampaisampai dia sendiri tidak bisa mengenali 

pria itu lagi, mata Elsy langsung memerah

Dua tahun yang lalu, saat Lucien masih berkarier bersama Delvin, pria itu tampak sangat bersemangat

Namun, sekarang kehidupan yang sulit membuatnya terlihat tidak sebugar dulu lagi

Bu Etsy!” 

Lucien sangat terkejut. Dia segera mempersilakan Elsy dan Ardika masuk ke dalam.” 

Lucien, Grup Bintang Darma sudah dibangun kembali. Tujuan kedatanganku ke sini adalah untuk 

mengundangmu kembali ke perusahaan menjadi penanggung jawab laboratorium.” 

Setelah menanyakan kabar pria itu dan berbasabasi sejenak, Elsy mengundang Lucien kembali bekerja 

di Grup Bintang Darma

Begitu mendengar ucapan Elsy, sorot mata Lucien tampak berbinar

Namun, seolaholah mengingat sesuatu, sorot matanya redup kembali

Lucien menghela napas dan berkata, Sekarang aku sudah menjadi orang yang nggak berguna. Aku hanya bisa menuliskan resep sederhana dan memberi infus di klinik kecil ini. Bagaimana mungkin aku bisa menjadi penanggung jawab laboratorium lagi.” 

Tepat pada saat Elsy hendak membuka mulutnya untuk membujuk Lucien, seorang wanita dengan riasan tebal berjalan keluar

Lucien! Dasar pecundang! Kalau nggak ada orang yang datang berobat lagi, cepat tutup klinik! Apa kamu pikir biaya listrik gratis?!

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Score 9.9
Status: Ongoing Type: Author: Artist: Released: 1/27/2024 Native Language: indonesia
Di malam pernikahan, dia dipaksa keluarganya untuk pergi ke medan perang, serta meninggalkan istrinya sendiri.Setelah tiga tahun perang berdarah, pria itu akhirnya kembali dengan prestasi besar. Namun, dia ternyata diracuni sampai menjadi seorang idiot. Untungnya, dia berhasil diselamatkan oleh istrinya.Dengan tekanan dari keluarga dan cemooh dari dunia ....Malam ini, dia akhirnya sadar!

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Bab 1 Mandi "Sayang, ini terakhir kali aku memandikanmu ...." "Kita sudah menikah tiga tahun, tapi kita masih belum pernah bercinta ...." "Sebelum bercerai, aku ingin memberikan malam pertamaku kepadamu ...." Ardika Mahasura duduk di dalam bak mandi, Luna Basagita yang bertubuh seksi sedang duduk di belakangnya. Kedua tangannya yang putih mulus itu sedang menggosok tubuh Ardika. Ketika air membasahi tubuh mereka, aroma yang harum pun memenuhi udara. Luna mengoleskan sabun mandi ke tubuh yang kekar itu, ketika kedua tangannya melewati otot perut Ardika, wajah Luna langsung merona. Namun, ketika melihat wajah Ardika, rasa sedih membuat air mata Luna ikut terjatuh. Saat ini, Ardika sedang memiringkan kepalanya. Wajah yang tampan itu terlihat bengong, air liur juga menetes dari sudut mulutnya. Dia benar-benar seorang idiot.  

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Options

not work with dark mode
Reset