Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 31

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Bab 31

Bab 31 Berenang Pulang 

Luna, lihatlah suamimu ini, dia bahkan mengusir kakekmu pergi.” 

Sambil menatap Luna dengan dingin, Tuan Besar Basagita menunjukkan sikap seorang kepala keluarga dan berkata, Aku perintahkan kamu untuk segera bercerai dengannya.” 

Luna, dengar nggak? Kakek suruh cerai dengannya, kamu berani melawan?” 

Semua anggota Keluarga Basagita menatap Luna dengan sinis

Di Keluarga Basagita, ucapan Tuan Besar adalah hal mutlak dan tidak ada yang berani 

melawannya

Namun, Luna justru menjawab dengan tegas, Kakek, pernikahanku adalah urusanku, nggak ada yang boleh ikut campur

Tuan Besar Basagita berkata dengan marah, Luna, apakah kamu masih menganggap kakekmu 

ini?” 

Melihat Luna tidak menjawab, dia pun melihat ke arah Jacky dan Desi, lalu berkata, Kalian, cepat 

suruh anak kalian cerai dengan Ardika.” 

Jacky juga tidak menjawab

Sambil mendengus dingin, Desi pun menjawab, Tuan Besar, cukup. Kalau Luna bercerai dengan 

Ardika, dia harus mengandalkan siapa? Mengandalkan Keluarga Basagita?” 

Ketika perusahaannya hampir bangkrut, kalian bahkan menyuruhnya pergi menagih utang ke 

Kak Herkules.” 

Ketika dia diganggu oleh Ferry, kalian menyuruhnya menyerahkan diri ke kantor polisi demi 

melindungi Keluarga Basagita.” 

Menurutmu, sebagai orang tua Luna, apakah kami akan bersikap kejam seperti Tuan Besar dan 

mencelakakan anak sendiri?” 

Makin berbicara, Desi terlihat makin kesal, marah dan ekspresinya juga menjadi ganas

Seolaholah semua penghinaan selama bertahuntahun akhirnya berhasil dikeluarkan

Dia tibatiba berteriak ke arah Juna, Kenapa diam saja? Cepat usir mereka! Usir mereka semua

Juna yang terkejut karena teriakan itu langsung melambaikan tangannya

Usir mereka.” 

Semua anggota Keluarga Basagita pun diusir oleh satpam 

*Ardika, bajingan kamui Beraninya kamu memperlakukan kami seperti ini?” 

+15 BONUS 

Sambil berjalan, Wisnu juga terus berteriak, Tunggu sajal Lihat saja bagaimana aku 

membalasnya nanti.” 

Ardika tersenyum sambil berkata, Aku lupa kalau kita masih ada taruhan. Sekarang kamu kalah, bukankah kamu seharusnya loncat ke danau dan berenang pulang?” 

Loncat kepalamuTaruhan apa? Kenapa aku nggak tahu?” 

Wisnu langsung purapura amnesia

Kalau begitu, aku akan membantumu.” 

Ardika tibatiba mendekat, lalu mengangkatnya seperti seekor anak ayam. Ardika lalu berjalan 

keluar dan datang ke samping danau

Byur

Wisnu yang dilempar ke danau terus menjerit sambil mengayunkan tangannya

Biarkan dia berenang sebentar, baru ditolong.” 

Setelah memberi tahu Juna, Ardika pun masuk ke dalam rumah

Di dalam vila, ketika seluruh anggota Keluarga Basagita pergi, Desi pun memeluk Luna dan 

menangis dengan keras

Luna pun berkata dengan tak berdaya, Bu, kenapa kamu nangis? Kita sudah mengusir mereka, kan? Ibu seharusnya merasa senang, rumah ini tetap punya kita. Aku bahkan terkejut melihat tampang Ibu ketika marah tadi.” 

Jacky tersenyum dan berkata, Dulu, ibumu adalah wanita galak. Beberapa tahun ini, dia terus menahan diri demi keluarga kita. Kita harus berterima kasih kepada Ardika.” 

Siapa wanita galak?” 

Desi menoleh ke belakang, lalu memukul suaminya sambil tersenyum

Setelah menahan diri selama bertahuntahun di Keluarga Basagita, hari ini akhirnya dia bisa 

berdiri dengan tegak

Hari ini, mereka pun pindah ke Vila Cakrawala

Mereka makan malam dengan ceria

Di meja makan, Desi mengatakan dengan bangga bahwa dia akan mengadakan pesta pindah rumah. Dia ingin mengundang tetangga dan temanteman akrabnya

Jacky dan Luna tentu saja menolak karena menganggap bahwa Desi sedang pamer

2/3 

OYS BORUS 

Kenapa memangnya kalau aku mau pamer? Sebelumnya, mereka yang sering pamer di depanku. Kenapa aku nggak boleh pamer?kata Desi dengan tegas Dulu, dia memang tidak punya 

kesempatan untuk pamer 

Di dunia ini, manusia mana yang tidak punya harga diri

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Score 9.9
Status: Ongoing Type: Author: Artist: Released: 1/27/2024 Native Language: indonesia
Di malam pernikahan, dia dipaksa keluarganya untuk pergi ke medan perang, serta meninggalkan istrinya sendiri.Setelah tiga tahun perang berdarah, pria itu akhirnya kembali dengan prestasi besar. Namun, dia ternyata diracuni sampai menjadi seorang idiot. Untungnya, dia berhasil diselamatkan oleh istrinya.Dengan tekanan dari keluarga dan cemooh dari dunia ....Malam ini, dia akhirnya sadar!

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Bab 1 Mandi "Sayang, ini terakhir kali aku memandikanmu ...." "Kita sudah menikah tiga tahun, tapi kita masih belum pernah bercinta ...." "Sebelum bercerai, aku ingin memberikan malam pertamaku kepadamu ...." Ardika Mahasura duduk di dalam bak mandi, Luna Basagita yang bertubuh seksi sedang duduk di belakangnya. Kedua tangannya yang putih mulus itu sedang menggosok tubuh Ardika. Ketika air membasahi tubuh mereka, aroma yang harum pun memenuhi udara. Luna mengoleskan sabun mandi ke tubuh yang kekar itu, ketika kedua tangannya melewati otot perut Ardika, wajah Luna langsung merona. Namun, ketika melihat wajah Ardika, rasa sedih membuat air mata Luna ikut terjatuh. Saat ini, Ardika sedang memiringkan kepalanya. Wajah yang tampan itu terlihat bengong, air liur juga menetes dari sudut mulutnya. Dia benar-benar seorang idiot.  

Menantu Pahlawan Negara by Sarjana

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Options

not work with dark mode
Reset